SUDUT KALTIM

Rakorda Pengendalian Penduduk se-Kaltim, Achmad Junaidi Siap Wujudkan GDPK

SudutKaltim.com – Kepala () , Achmad Junaidi, menghadiri Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) bidang pengendalian penduduk dan keluarga berencana se- Timur 2024. Acara yang diprakarsai oleh Dinas , Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (DKP3A) ini berlangsung di Hotel Palmy Exclusive, Jalan SA Maulana Nomor 21, Kabupaten .

Rakorda ini menghadirkan beberapa narasumber, termasuk Diana Lestari dari Ikatan Praktisi dan Ahli Demografi Indonesia (IPADI) yang membawakan materi tentang Optimalisasi Bonus Demografi dalam peningkatan menuju Indonesia Emas 2045. “Bonus demografi sangat penting dalam meningkatkan di Indonesia,” kata Diana Lestari.

Kepala DPPKBP3A , Rabiatul Islamiah, juga menyampaikan materi mengenai legalisasi dokumen Grand Design Pembangunan (GDPK), sementara Kabiro Setda , Slamet Harahap, membahas tentang fasilitasi rancangan atau perkada.

Achmad Junaidi mengatakan bahwa sinergi antara Pemerintah Provinsi, BKKBN Kaltim, dan DKP3A se-Kaltim sangat diperlukan dalam pengendalian penduduk dan keluarga berencana. “Yang paling mendesak adalah mendukung pembentukan peraturan kepala daerah, minimal Peraturan , terkait grand design pengendalian penduduk dan keluarga berencana,” ujarnya.

Kepala DKP3A Kaltim, Soraya, yang mewakili Sekretaris Provinsi Kaltim, membuka Rakorda dan mengharapkan sinergi maksimal antara pemerintah provinsi, kabupaten, dan kota. Ia menekankan pentingnya setiap provinsi dan kabupaten/kota untuk menyusun Grand Design Pembangunan Kependudukan (GDPK). “Saat ini, dari 10 kabupaten/kota di Kaltim, sudah ada 7 yang hampir menyelesaikan GDPK mereka. Namun, masih ada tiga kabupaten/kota yang belum menyusun GDPK, yaitu , Utara (), dan ,” ungkap Soraya.

Ia berharap setelah Rakorda ini, semua pihak segera menindaklanjuti sesuai prosedur yang telah disampaikan oleh para narasumber. “Paling lambat 2025, GDPK harus tersusun. Jika ada kesulitan, bisa langsung berkoordinasi dengan provinsi,” tandasnya. (ADV/ Timur)

Related posts

Evaluasi SP4N LAPOR! Kutai Timur Capai 95 Persen, Bersaing dengan Kota Samarinda

Redaksi

Soroti Progres Fisik Kompleks IKN Mulai Tampak, Menkeu Sebut Harapan Baru untuk Ibu Kota Nusantara

Redaksi

Jelang Nataru, Libatkan 16 Pelaku Usaha Pemkot Balikpapan Gandeng BI Gelar Pasar Murah

Redaksi