SUDUT KALTIM

BPBD Kutim Berikan Pelatihan Pascabencana, 30 Petugas Ikuti dengan Antusias

, SudutKaltim (BPBD) Kabupaten Timur () menggelar kegiatan pendampingan petugas Pengkajian Kebutuhan Pascabencana () dan Rencana Rehabilitasi dan Konstruksi Pascabencana (R3P). Kegiatan yang dibuka oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, , mewakili , berlangsung di Ruang Coffee Maloy Hotel Royal Victoria pada Senin pagi.

Poniso memberikan apresiasi kepada atas penyelenggaraan kegiatan ini, menyatakan bahwa anggaran tidak menjadi kendala. Ia mendorong BPBD untuk merencanakan penanganan pascabencana secara efektif dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat .

“Kabupaten Kutim seringkali menghadapi bencana, terutama besar pada Maret–April 2022 lalu yang melumpuhkan kehidupan di beberapa kecamatan. Oleh karena itu, data yang dihasilkan dari dan R3P harus valid untuk penyusunan rencana penanganan pascabencana yang lebih baik,” ujar Poniso.

Dalam konteks ini, ia menekankan perlunya pemahaman yang konsisten dan sinergi antara kegiatan di tingkat kabupaten, provinsi, dan pusat. Validitas data menjadi kunci untuk kelancaran kegiatan penanganan bencana.

Sebelumnya, Kabid Rehabilitasi dan Rekonstruksi , , menjelaskan bahwa tujuan kegiatan ini adalah memberikan pengetahuan dan pemahaman kepada petugas Jitupasna. Mereka diberikan pemahaman teknis terkait penyusunan dokumen kebutuhan pasca bencana, rencana rehabilitasi, dan rekonstruksi pasca bencana untuk memudahkan implementasinya.

Kegiatan ini diikuti oleh 30 peserta, dengan 21 orang mengikuti secara offline dan 9 orang mengikuti secara daring melalui zoom meeting. Peserta terdiri dari petugas BPBD dan perangkat daerah terkait. Kegiatan ini dijadwalkan berlangsung selama dua hari, mulai dari tanggal 20 hingga 21 November 2023. (AD01/ Timur)

Related posts

Tingkatkan Kapasitas Pelayanan Kesehatan, Dinkes Kutim Gelar Pelatihan untuk 36 Kader dan Fasilitator Poyandu

Redaksi

Dukung Penuh Keterbukaan Publik, Pemdes Bhuana Jaya Diapresiasi KIP

Redaksi

Tindak Lanjut Aduan Fopsir Tentang Dugaan Pencemaran Lingkungan di Pelabuhan Kenyamukan, DLH Kutai Timur Turun Verifikasi ke Lapangan

Redaksi