SUDUT KALTIM

Ditreskrimsus Polda Kaltim Bongkar Tambang Batu Bara Ilegal di Desa Jonggon Kabupaten Kutai Kartanegara

Ditreskrimsus Polda Kaltim Bongkar Tambang Batu Bara Ilegal di Desa Jonggon Kabupaten Kutai Kartanegara

, SudutKaltim.com Polda () sukses memberangus para pelaku ilegal di wilayah Desa , , Kartanegara (), , Jumat, 4 November 2022.

Direktur Direktorat Kriminal Khusus () , Kombes Pol Indra Lutrianto Amstono saat rilis pers, menjelaskan pengungkapan praktek ilegal tersebut berawal dari informasi masyarakat melalui nomor hotline Kaltim yang sudah disebarkan secara luas.

“Praktek ini dilaporkan oleh masyarakat melalui nomor hotline Kaltim yang telah di share beberapa waktu lalu. Kemudian laporan tersebut ditindaklanjuti oleh jajaran Ditreskrimsus,” urai Indra kepada sejumlah awak , Senin (7/11/2022).

, Kombes Pol Yusuf Sutejo, Indra juga menjelaskan dari laporan masyarakat tersebut setelah di tindak lanjuti, ditemukan ada aktivitas .

Dari hasil pengungkapan itu, petugas mengamankan dua tersangka berinisial JC dan H, keduanya merupakan penggali yang biasa di sebut petani. Selain dua tersangka petugas juga mengamankan barang bukti tumpukan hasil penambangan secara ilegal sebanyak 1000 ton dan tiga unit alat berat jenis Excavator.

“Awalnya kita mengamankan sebanyak 12 orang, namun setelah kita pilah-pilah, yang lainnya itu hanya sopir yang melakukan hauling atau pengangkutan batu bara,” jelas Indra.

Saat ini, lanjut Indra, pihaknya masih melakukan pengembangan penyelidikan untuk mengungkap pemodal tambang ilegal di milik masyarakat seluas 20 hektare.

“Dari pengakuan tersangka, mereka baru menambang sekitar dua minggu, dan dari pengakuan JC dan H ini kita sedang dalami informasi pemodalnya,”
tegas Indra Lutrianto Amstono.(*/)

Related posts

Dinas Kesehatan Kukar Terus Berbenah Dalam Tata Kelola BLUD

Redaksi

Persiapkan Pilkada 2024, Pemkab Kukar Alokasikan Rp 12 Miliar untuk Pengamanan Pilkada

Redaksi

Bolos Sekolah dan Pesta Miras Oplosan, 9 Pelajar di Balikpapan Timur Diamankan Polisi

Redaksi