SUDUT KALTIM

SiLPA Hingga Ratusan Miliar di Disdikbud Kutai Timur, Ini Penjelasan Mulyono

SudutKaltim.com – Besarnya sisa lebih pembiayaan anggaran () di Dinas dan Kebudayaan () tahun anggaran 2023 menjadi sorotan (). Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas dan Kebudayaan , menegaskan, bahwa tersebut sebenarnya tidak terlalu besar. juga menegaskan, bahwa kegiatan di tahun anggaran 2023 sudah terlaksana, namun diakuinya ada sedikit kendala pada tahap pembayaran.

“Pekerjaan (proyek kegiatan di ) kemarin sudah terlaksana, cuman belum sempat terbayarkan, karena waktunya enggak cukup kemarin,” papar Mulyono usai mengikuti Rapat Pembahasan Rancangan Daerah tentang Pertanggungjabwan Pelaksanaan 2023 di Ruang (01/07/2024).

“Duitnya kita punya cuma tenaga admin kita yang enggak sanggup menyelesaikan kemarin,” imbuh pria yang pernah menjabat sebagai Camat Rantau Pulugn tersebut.

Mulyono juga menegaskan, bahwa hutang pembayaran pekerjaan yang ada, akan diselesaikan pada anggaran perubahan tahun ini.

“InsyaAllah akan diselesaikan di perubahan ini,” jelasnya singkat.

Lebih jauh Mulyono juga menjelaskan, bahwa salah satu penyebab besarnya SiLPA adalah pengalokasian anggaran untuk tenaga pendidik yang direncanakan akan diangkat sebagai Pemerintah dengan Perjanjian Kontrak ().

“Kita anggarkan untuk alokasi yang diangkat menjadi ,” jelas Mulyono.

“Namun ternyata pengangkatan PPPK kemarin hanya sekitar 700 orang saja, jadinya ya itu, lebih anggarannya jadi SiLPA,” pungkasnya. (ADV/ Timur)

Related posts

Tak Hanya 1, Disdikbud Kutai Timur Siapkan 4 Setel Seragam Gratis Untuk 70.986 Siswa SD dan SMP Negeri

Redaksi

DLH Kutim Rencanakan Relokasi TPAS Batota untuk Pengelolaan Sampah Modern, Ubah Sampah Jadi EBT

Redaksi

DPPKB Kutai Timur Gelar Monev PKB dan KKB di Desa Muara Bengkal Ilir, Tekankan Pentingnya Pendataan Yang Valid

Redaksi