SUDUT KALTIM

Saksikan dan Beri Semangat Peserta Lomba Dayung, Bupati Mahulu Pastikan Keamanan Perlombaan

Saksikan dan Beri Semangat Peserta Lomba Dayung, Bupati Mahulu Pastikan Keamanan Perlombaan

, SudutKaltim.com () Bonifasius Belawan Geh, SH.,ME turun langsung menyaksikan dan memberikan semangat bagi peserta Dayung Tradisional di , Sabtu (10/12/22).

Usai membuka kegiatan Jelajah Alam (JAMU) yang berlangsung di Tribun Lapangan , Bonifasius Belawan Geh, SH.,ME didampingi Mahulu Novita Bulan, SE., M.BA, Drs. Yohanes Avun, M.Si., Sekretaris Daerah Dr. Stephanus Madang, S.Sos.,MM., Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan (Asisten I) drg. Agustinus Teguh Santoso, M.Adm, Kes menuju Ujoh Bilang untuk menyaksikan langsung pergelaran Dayung Tradisional.

Tiba di Pelabuhan Ujoh Bilang, tampak Bonifasius Belawan Geh, SH.,ME menerima laporan dari Koordinator Tradisional Selvanus Sengiang terkait kesiapan dan /safety peserta Tradisional.

Untuk memastikan pada pergelaran dan bagi seluruh peserta, Mahulu menurunkan sedikitnya 30 orang keamanan yang tergabung dalam tim rescue/penyelamat dari BPBD dan relawan, tim DKP2KB dan pengamanan dari Dishub.

Di lokasi yang sama para penonton mulai dari , sekolah dan ibu-ibu tampak memenuhi lokasi pergelaran lomba untuk turut menyaksikan sanak saudara yang ikut bertanding sebagai peserta lomba.

Kegiatan Lomba Dayung Tradisional yang diikuti sebanyak 29 tim putra dan 16 tim putri dari 3 kecamatan dalam wilayah Mahulu tersebut mengambil start di Pelabuhan Tikah dan finish di Pelabuhan Ujoh Bilang.

Bupati Bonifasius Belawan Geh, SH.,ME mengatakan Lomba Dayung Tradisional merupakan bagian dari event dalam rangka memeriahkan HUT Mahulu ke 9 Tahun yang tentunya akan disupport oleh Mahulu.

“Melihat antusiasme masyarakat kita sesuaikan artinya nanti kedepan perahu nya lebih banyak lagi dan kedepan bisa minta di kampung melalui untuk pendanaan perahu begitu,” kata Bupati.

Baca Juga  Intoniswan Minta Ketua PWI Kaltim Tinjau Protes Ekky Yudistira, Jika Benar, Pengurus PWI Kutai Timur Harus Direvisi

Ditambahkan Bupati Bonifasius Belawan Geh, SH.,ME, kegiatan Lomba Dayung Tradisional sebagai salah satu cara untuk melestarikan warisan dan menjadi hiburan tersendiri bagi masyarakat, dengan harapan melalui kegiatan menjadikan tradisional yang sarat makna semakin terjaga.

“Salah satu hiburan rakyat Mahulu seperti ini, lomba perahu terus meningkat pakai ketinting karena sudah terbiasa dengan sungai masyarakatnya jadi kreatif,” tambah Bupati.

Peserta Lomba Dayung Tradisional Martinus (20) mengatakan, antusias mengikuti Lomba Dayung Tradisional bersama teman – temannnya selain untuk mengejar hadiah yang telah disiapkan oleh panitia juga sebagai tempat untuk pengalaman dalam event olahraga tradisional.

“Ini baru pertama kali saya ikut lomba dayung tradisional, sangat seru sekali, dan lomba juga sangat aman karena ada bapak-bapak tim penyelamat yang dampingi kami selama bertanding,” ungkapnya.

Peserta Lomba Dayung Tradisional Martinus (20) berharap event tersebut dapat dilaksanakan secara rutin setiap tahunnya. “Semoga tahun depan lomba-lomba tradisional seperti dayung ini ada dilaksanakan terus,“ harapnya.

Adapun pemenang Lomba Dayung Tradisional Putra Juara I C, Juara II A, Juara III Anak Daleh Ujoh Bilang, Juara IV . B, dan untuk pemenang Lomba Dayung Tradisional Putri Juara I . D, Juara II , Juara III Laham  B dan Juara IV Ilir B. (*/len)

Related posts

Sigap Tanggapi Masalah Sosial, DPD Perindo Kutim Serahkan Bantuan

Redaksi

Badan Kehormatan DPRD Kutai Timur Gelar Rapat, Bahas Penguatan Kode Etik, Fokus pada Etika dan Fungsi Dewan

Redaksi

Batik Kutai Timur Memukau, Festival Kemilau Batik Tampilkan Eksplorasi Kreativitas Desainer Lokal

Redaksi