SUDUT KALTIM

Wakil Ketua I DPRD Kutim Ungkap Dua Lokasi Yang Dijadikan Kampung Tematik

SudutKaltim.com – Wakil Ketua I Kabupaten Timur () mengungkapkan rencana Pemerintah Kabupaten yang akan membuat kampung tematik pada dua lokasi di .

Wakil Ketua I Kutim, Sayyid Anjas mengatakan ada dua wilayah di Kecamatan yang akan dijadikan Kampung Tematik, yakni di Jalan Majai dan Jalan Mujur Jaya.

Ia menjelaskan kampung tematik adalah sebuah konsep pemukiman yang dirancang dengan desain khusus, mencakup semua aspek, mulai dari tata jalan, fasilitas umum, hingga keindahan .

“Di Jalan Majai ini salah satu yang bakal saya usahakan menjadi kampung tematik. Kemudian di Jalan Mujur Jaya juga. Mudah-mudahan di 2025 dua lokasi ini semua bisa terwujud menjadi kampung tematik,” ujar Sayid Anja, di , beberapa waktu lalu.

Kampung semacam ini biasanya tidak lebih dari dua hektare dan memiliki karakteristik serta ciri khas tertentu, yang membedakannya dengan kawasan lainnya.

Ia menyampaikan Jalan Majai RT 44, yang menjadi salah satu lokasi yang diperhatikan, akan diupayakan untuk menjadi kampung tematik yang representatif.

juga menambahkan rencana ini mendapat dukungan penuh, terutama terkait dengan anggaran yang akan disalurkan pada tahun 2025. Ia meyakini dengan adanya anggaran yang cukup besar, proyek kampung tematik ini dapat terwujud dengan baik.

 “Anggaran di 2025 cukup besar, dan tentu saja ini semua untuk warga yang memang membutuhkan,” jelasnya.

Politisi itu berharap keberadaan kampung tematik ini tidak hanya meningkatkan kualitas hidup warga, tetapi juga menambah daya tarik kawasan tersebut. Pasalnya Kampung tematik ini dapat membawa perubahan signifikan, bagi masyarakat di sekitar Jalan Majai dan Jalan Mujur Jaya.

“Dengan desain yang tertata rapi, yang lebih nyaman, serta fasilitas yang memadai akan menjadi contoh bagi pengembangan wilayah lain di Timur,” jelasnya.

Baca Juga  Anggota Komisi B DPRD Kutim Usulkan Adanya Perusda Khusus Kelapa Sawit

Menurut , jika dua lokasi ini berhasil, akan ada potensi untuk memperluas konsep serupa ke daerah lainnya, guna menciptakan pemukiman yang lebih teratur dan berkelanjutan di .

“Jika ini berhasil bisa dilanjutkan ke kawasan lainnya.” pungkasnya. (ADV/ )

Related posts

Ketua Bapemperda DPRD Kutai Timur Tekankan Pentingnya Ketegasan dalam Penerapan Perda Ketertiban Umum

Redaksi

DPRD Kutim Minta Pemkab Optimalkan Terminal Sangatta

Redaksi

Faizal Rachman: Perdagangan Karbon Jadi Sumber PAD Tanpa Harus Eskploitasi Hutan

Redaksi